makkatul mukarromah 2016

makkatul mukarromah 2016

30/03/14



MANFAAT BERPUASA
Beberapa penelitian seperti dikutip dari WEEKLY TRUST.COM, menyebutkan, puasa juga berfungsi sebagai DETOKSIFIKASI . DETOKSIFIKASI adalah KEMAMPUAN TUBUH MENETRALISASI ATAU MENGELIMINASI ZAT-ZAT RACUN DARI TUBUH . Proses DETOKSIFIKASI tersebu terjadi pada , USUS BESAR, HATI, GINJAL, PARU, KLENJAR GETAH BENING, SERTA KULIT . Ketika berpuasa pada bulan ramadhan, terjadi penurunan asupan makanan atau energi . Ini menyebabkan tubuh mengerahkan cadangan energi yang ada untuk menggantikan kekurangan asupan tersebut . Lalu terjadilah suatu proses yang disebut otolistis . OTOLISTIS INI MERUPAKAN PENGURAIAN CADANGAN LEMAK UNTUK DIUBAH MENJADI ENERGI . Saat berpuasa cadangan lemak yang tertimbun akan digunakan untuk memenuhi kebutuhan energi harian . Saat bersamaan terjadi pelepasan bahan-bahan kimia yang terikat dalam lemak . Bahan kimia itu akan dibuang oleh organ –organ yang bertugas melakukan detoksifikasi . Selain itu saat berpuasa , energi yang sebelumnya untuk proses pencernaan dialihkan dalam proses metabolisme dan sistem kekebalan . Karena itu saat shaum terjadi peningkatan proses penyembuhan penyakit . Agar puasa tetap lancar dan pencernaan tidak terganggu ada beberapa hal yang harus diperhatikan saat berbuka dan sahur . 1. Bagi penderita Mag, hindari makanan dan minuman yang banyak mengandung GAS dan terlalu banyak serat, seperti kol, sawi, nangka dan pisang ambon . 2. Hindari konsumsi makanan yang sulit dicerna saat berbuka puasa . Makanan yang sulit dicerna dapat memperlambat pengosongan lambung . Hal ini menyebabkan peningkatan peregangan dilambung dan akhirnya dapat meningkatkan asam lambung, diantara makanan berlemak, cokelat dan keju .

Some research as quoted from WEEKLY TRUST.COM , quotes , fasting also serves as detoxification. Detoxification is MENETRALISASI BODY 'S ABILITY OR eliminate substances toxins from the body . Tersebu detoxification process occurs in the colon, liver, kidneys, lungs, lymph KLENJAR , AND LEATHER . When fasting during the month of Ramadan , there is a decrease food intake or energy . This causes the body to exert any energy proposal to replace the lack of intake . Then there was a process called otolistis . THIS IS A PROPOSAL OTOLISTIS DECOMPOSITION FOR CONVERTED INTO ENERGY FAT . When fasting fat reserves are built up to be used to meet daily energy needs . Same time develop emission of chemical substances bound in fat . Chemicals will be removed by the organs were to do detoxification. The fast current , previous energy diverted to the digestive process in the metabolism and immune system . Therefore, when shaum was increasing the healing process . There remains smooth and fast digestion undisturbed there are some things that must be considered when breaking and dawn. 1 . For patients Mag , avoid foods and drinks that contain a lot of GAS and too much fiber , such as cabbage , mustard, jackfruit and banana ambon . 2 . Avoid consumption of foods that are difficult to digest when breaking the fast . Foods that are difficult to digest may slow gastric emptying . This leads to increased stretch and eventually tossed to increase stomach acid , between fatty foods, chocolate and cheese .